KORANKITA.ONLINE. [ Pariwara ] -Mikroba ada dimana-mana, mulai dari kepundan gunung, dasar laut, udara sampai kutub es.
Mikroba terdiri dari Bakteri, Jamur, Archea dan Virus. Mikroba membentuk komunitas ekologis yang dinamakan Mikrobioma atau Mikrobiota.
Mikrobioma merupakan pondasi piramida kehidupan yang puncaknya adalah manusia dan berada dalam atau pada semua mahluk multisuler.
Komunitas ekologis mikroba ini memainkan peranan penting untuk membangun kesehatan manusia termasuk ternak dan menjaga sustainabilitas lingkungan sampai bumi.
Probiotik atau mikroba yang menguntungkan tersedia di lingkungan yang sehat seperti pedesaan, hutan dan laut. Namun probiotik sulit hidup diperkotaan dengan populasi penduduk yang padat.
Diperkotaan ketersediaan oksigen tipis sebaliknya CO2 melimpah, banyak gas toxic hasil pembusukan limbah organik dan polutan industri, sehingga menjadi lingkungan yang kondusif untuk Patogen (mikroba yang merugikan) termasuk Virus.
Healthy Air Microbiome (HAM) berisi probiotik multistrain yang hidup beserta metabolit aktifnya, disemprotkan secara berkala kedalam kamar, kantor dan mobil. Ada 3 pengaturan, semprot setiap 1, 5 dan 10 menit.
Meskipun kita berada diperkotaan, dengan memakai alat ini kamar, kantor dan mobil dipenuhi dengan probiotik. Melalui pernafasan dan kulit kita mendapat asupan probiotik untuk membangun mikrobiota paru-paru dan kulit.
Manfaat Healthy Air Microbiome adalah:
* Pengendali Mikroba Patogen dan Virus
* Detoxifikasi allergen seperi debu rumah, asap rokok
* Mentralisir bau busuk hasil pembusukan bakteri patogen sehingga ruang terasa fresh bak ditaman
* Membentuk Mikrobiota paru-paru dan kulit melalui paparan probiotik lewat pernafasan dan kulit. Mikrobiota terbangun dalam organ maka organ akan sehat, tubuh kuat, bisa mencegah baik penyakit infeksi maupun penyakit kronis.
Sebagai pengendali Virus (termasuk Omicron) EM Labo Jepang telah membuat Uji Inaktivasi Virus pada Oktober 2021 memakai SARS Cov-2. Biosurfactant dalam produk EMW mampu menginaktivasi coronavirus kurang dari 5 menit. Terjadi penurunan titer Coronavirus sebesar 99,3% sehingga sudah tidak terdeteksi.
Sebagai pengendali bakteri Patogen di udara, AMRO Institute baru menyelesaikan penelitian tahun ini. Udara dalam ruang dicek kepadatan bakteri menguntungkan dan Staphylococcus Aureus (bakteri merugikan) menggunakan nutrien agar, sebelum dan sesudah penyemprotan HAM selama 24 jam dengan pengaturan tiap 1 menit.
Penelitian AMRO Institute ini membuktikan pemakaian HAM dapat mensterilkan ruangan dari Staphylococcus Aureus dan menambah jumlah probiotik dalam ruangan.
Healthy Air Microbiome dapat mensterilkan virus dan bakteri Patogen dan menambah kelimpahan probiotik dalam ruang, kantor dan monil. HAM membangun kesehatan sejak dari lingkungan sampai dalam tubuh.|| 02 -Sby/*
0 Komentar