KORANKITA.ONLINE.Simalungun - Sumut] - PT.Matahari Agri Bersama ( MAP) yang bergerak dalam bidang distributor pupuk bersubsidi pemerintah, yang telah dipercayakan oleh PT. Petrokimia Gresik untuk kecamatan Tanah Jawa dan Ujung Padang kabupaten Simalungun, terus melakukan peningkatan pelayanan terhadap petani di wilayah kerjanya.
Hal itu terlihat dari agenda rapat kerja PT. Matahari Agri Bersama dengan kios binaannya dalam hal evaluasi penyaluran pupuk bersubsidi dan evaluasi kinerja kios pada Selasa sampai Kamis, (17.19/05/2022), di jalan Kasuari, Sipinggol-pingggol, kecamatan Siantar Barat, kota Pematangsiantar, sumatera utara.
Rapat evaluasi tersebut dihadiri langsung oleh Amry Syahputra, SE, selaku Pimpinan PT. Matahari Agri Bersama, sedangkan mewakili PT. Pupuk Indonesia dan PT. Petrokimia Gresik diwakili oleh Riano selaku PPD.
Tampak hadir juga pimpinan 25 kios penyalur yakni UD. PM Mandiri, UD. Tobing, UD. Nunut, UD. Siganupari, UD. Sadja, UD. Shaen Lumbantobing Shakti Tani, UD. Rumah Sondi, UD. Kristin, UD. Kawan Tani, CV. Cahaya Naga, UD. Andilo, UD. Maret, UD. Nathan, UD. Dua Putra Maju Jaya, UD. Tani Lista, UD. Hans Tani, UD. Java Jaya, UD. Lulus Tani, CV. Taruli Tani Makmur, UD. Maju Bersama, UD. Rani, UD. Risma Tani, UD. Sehari, UD. Tani Ternak Yocess, UD. Yohana. UD. Anggara, UD. Bersama, UD. Yo dan Yo, UD. AS Jaya.
Sebelum memulai kegiatan, setiap pimpinan Kios Penyalur terlebih dahulu menyerahkan BASTP atau berita acara penyaluran pupuk bersubsidi mulai bulan Januari hingga April 2022 kepada PT. Matahari agri Bersama sebagi salah satu bahan evaluasi buat kinerjanya, selanjutnya oleh para pimpinan rapat diadakan pengarahan atau edukasi kepada kios bagaimana melaksanakan tertib administrasi yang benar, begitupun para pimpinan kios juga mengutaran kendala di lapangan dalam penyaluran pupuk.
Kepada awak media, Amry Syahputra SE selaku pimpinan PT. Matahari Agri Bersama menjelaskan berdasarkan hasil rapat antara Distributor dengan Kios penyalur sehingga bisa diketahui tentang kendala yang dialami kios dalam sistem penyaluran pupuk bersubsidi mulai Januari hingga April 2022, bersamaan dengan itu pihaknya juga telah melakukan evaluasi hasil penyaluran pupuk sejak Januari hingga April 2022 untuk meningkatkan kepatuhan administrasi dalam penyaluran yang tepat sasaran.
"Kita juga memberikan edukasi dan penjelasan kepada kios binaan atas keterbatasan alokasi dan kuota pupuk bersubsidi khususnya di kabupaten Simalungun, namun antara distributor dan kios telah sepakat dalam mengutamakan tanggung jawab sebagai penyalur pupuk bersubsidi dalam memprioritaskan petani pada musim tanam di masing masing wilayah kerja kios. Dan kita juga sepakat untuk lebih mengutamakan tupoksi daripada keuntungan untuk mewujudkan petani yang makmur". ungkapnya menjelaskan.
Lebih lanjut menurut Amry, selaku Distributor maka PT. Matahari Agri Bersama hanya ingin melakukan penertiban administrasi kios, dan mengedukasi kios bahwa kios harus memahami struktur dalam aturan penyaluran pupuk bersubsidi.
"Bayangkan lae lah kios yg kita undang, kepanjangan e_RDKK pun gak tau, Padahal sudah puluhan tahun jadi kios penyalur, jadi kedepannya kita tidak ingin ada seperti itu lagi, intinya saat ini kita lakukan evaluasi, dan bagi yang menyalahi regulasi telah kita buat surat peringatan, dan terkhusus yang tidak menghadiri undangan kita juga akan buat surat peringatan, kedepannya bila masih ada kios menyimpang dari aturan sepertinya akan kita rekomendasikan untuk diganti"ungkapnya mengakhiri.||03-MR/*
0 Komentar