KORANKITA.ONLINE [Tanjungbalai - Sumut] -
Hari pertama masuk kantor setelah libur selama lebih kurang satu minggu pasca Hari Raya Idul Fitri 1445 H. atau 10 April 2024, pihak Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungbalai menggelar sidak ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada dilingkungan Pemko Tanjungbalai.
Informasi yang dihimpun dilingkungan pemko Tanjungbalai Selasa (16/4) pihak panitia telah membentuk tiem untuk melakukan sidak yang terdiri dari tiga tiem antara lain tiem (1) dipimpin oleh Asisten III Drs. Walman P. Girsang.MM dengan melakukan sidak ke lingkungan Sektariat Pemko Tanjungbalai, Insfektorat, BPKPD, BAPERIDA, Perpustakaan dan Arsip.
Untuk tiem (2) dipimpin oleh Drs. Abu Hanipah. MM dengan melakukan sidak ke kantor Kesbangpol, kantor dinas P2 dan KB, kantor Catatan Sipil, Perizinan, Kesehatan, Rumah Sakit Umum, Sekwan, kantor Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta dinas Perhubungan, sedangkan untuk tiem (3) dipimpin langsung Asisten II Ekonomi Pembangunan drh. Muslim dan Staf Ahli Bidang Ekbang Tajul Abrar Nur Ritonga.ST. MM dengan melakukan sidak ke Dinas PUTR, Dinas Pangan dan Pertanian.
Sidak dilaksanakan oleh masing masing tiem Selasa (16/4) tepatnya pukul 8.30.WIB dari kantor walikota Tanjungbalai menuju masing masing kantor OPD yang telah ditentukan, dalam pelaksanaan sidak tersebut, sesampainya di kantor yang dituju, tiem langsung meminta daftar hadir untuk ditanda tangani secara langsung oleh masing masing ASN yang hadir pada saat itu.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemko Tanjungbalai Fatmawati. SE. MAP saat di temui di ruangan nya selasa (16/4) mengatakan tujuan dari sidak ini dilaksanakan untuk meningkat disiplin dan kinerja agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, disamping itu sidak ini juga bertujuan untuk memberikan penilaian dalam melaksanakan tanggung jawab terhadap kehadiran nya sebagai pelayan masyarakat, saat ini jumlah kehadiran ASN (Aparatur Sipil Negara) yang hadir saat dilakukan sidak mencapai kurang lebih 98 %, sedangkan 2 % nya ASN yang tidak dapat hadir masuk dalam laporan cuti.
Rencananya setelah semua tiem selesai maka pihak BKPSDM Pemko Tanjungbalai akan membuat laporan secara resmi ke Menpan RB, bagi ASN yang tidak hadir tanpa alasan yang jelas akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan dan perundangan undangan yang berlaku, ujar Fatma. 01/TJA***
0 Komentar